Insto Dry Eyes Menjadi Solusi untuk MATA KERING Anda
“Mata adalah bagai jendela hati. Segala sesuatu yang kita lihat adalah pembelajaran hidup. Maka sangat penting bagi kita untuk melihat dengan mata yang jernih. Mata yang bening. Mata yang sehat dan bersih.”
*
Sejak masuk di salah satu komunitas sastra sekitar tahun 2009, saya mulai digodok untuk lebih banyak membaca. Bahkan pada bulan pertama, kami diwajibkan untuk membuat target membaca sekitar 50-100 halaman buku setiap sehari semalam. Lalu pada bulan kedua kami harus meningkatkan target membaca hingga 200-300 halaman. Dan meningkatkannya lagi pada bulan berikutnya. Begitu seterusnya. Kami dibentuk menjadi pecinta literasi. Bacaan kami tidak terbatas hanya pada buku, tapi pada semua hal apa yang bisa dibaca (buku, majalah, koran, jurnal, papan reklame, baliho, bahkan tulisan-tulisan di bungkus permen). Menurut pemahanam kami, di setiap yang tertulis ada ilmu dan pengetahuan.
Membaca di ruang terbuka seperti di taman memang terasa lebih menyenangkan dan rileks sehingga mata tidak terlalu mudah lelah. Namun jika membaca di dalam ruangan, misalnya dalam ruang kelas kuliah, di ruang perpustakaan atau di dalam kamar kost dengan pencahayaan yang terbatas bisa menyebabkan MATA KERING. Gejala #mataKERING dapat kita kenali saat mata mulai terasa SEPET, PEGEL dan PERIH. Nah, jika gejala ini sudah mulai terasa, sering kali kita hanya mengucek-ngucek mata. Namun tanpa kita sadari, mengucek mata saat terasa SEPET, PEGEL atau PERIH itu malah bisa memperburuk konsisi mata kita.
Lalu bagaimana solusi yang tepat mengatasi MATA KERING?
Nah, saya ingin berbagi rahasia bagaimana merawat mata agar tetap jernih, bening dan tentunya tetap sehat meski banyak-banyak baca buku atau berjam-jam duduk di depan layar komputer atau setelah setengah harian nonton film drama korea tanpa henti di layar laptop. Setiap kali saya merasakan gejala mata KERING seperti mata SEPET, PEGEL atau PERIH, saya langsung tetesin mata saya dengan Insto Dry Eyes. Biasanya setiap kali memakai Insto Dry Eyes, tak berselang lama, mata yang tadinya terasa SEPET, PEGEL, LELAH, PERIH dan KERING akan berangsur membaik, mata terasa lebih sejuk dan penglihatan akan terasa lebih jernih dan jelas.
Namun kesibukan sehari-hari dan padatnya aktivitas kampus, membuat saya sering lupa bahkan cenderung mengabaikan kesehatan mata. Ketika di semester akhir perkuliahan, kelalaian tersebut mengakibatkan saya harus periksa mata kepada dokter spesialis mata dan mengharuskan saya pakai kacamata dengan minus yang tidak sedikit.
Saat itu saya juga bekerja sebagai jurnalis di salahsatu kantor berita di kota saya menyelesaikan pendidikan. Parahnya, dari tahun ke tahun minus untuk kacamata saya terus bertambah. Hingga pada suatu saat, saya teringat kembali untuk selalu memakai “INSTO DRY EYES”.
Dan ternyata ajaibnya, setelah saya konsisten memakai obat tetes mata “Insto Dry Eyes” minus kacamata saya malah berkurang bahkan saya mulai bisa bekerja di depan komputer hingga 5-6 jam per hari tanpa harus pakai kacamata lagi.
Nah, bagi Anda semua yang gemar berlama-lama baca buku, para pecinta game online yang betah berjam-jam main game di gadget atau Anda para pecinta sinetron, drama korea, film india yang sering nonton TV hingga setengah harian tanpa berkedip, jangan lupa jaga kesehatan MATA Anda dengan selalu memakai “Insto Dry Eyes” setiap kali Anda mulai merasakan gejala MATA KERING seperti mata SEPET, PEGEL, LELAH dan PERIH. Sebab MATA adalah salahsatu “aset” paling berharga di bagian tubuh kita yang harus selalu kita rawat dan jaga.
Dan untuk mengetahui lebih banyak lagi tentang manfaat Insto Dry Eyes untuk kesehatan mata Anda silahkan masuk ke link website resminya Insto Dry Eyes di www.insto.co.id
"Buka Mata Buka Insto"
**
Penulis,
(Poloria Sitorus, S.Pd)
Penulis adalah ibu rumahtangga, mantan jurnalis yang ingin terus menulis. Saat ini berdomisili di kota tepian Sungai Mahakam, Kalimantan Timur.
Lebih waspada dengan gejala sepet, pegel, perih ini ya kak. Selama ini aku kalau matanya pegel malah sering dikucek, ternyata itu pertanda mata kering toh. Ya ampun, salah dong aku.
BalasHapus